Interdependent Self-Construal Masyarakat Kolektif Dalam Novel “Laskar Pelangi” Karya Andrea Hirata
DOI:
https://doi.org/10.31004/jd.v3i4.41Keywords:
Lakar Pelangi, Psikologi Komunitas, Kolektivisme, Interdependent Self-ConstrualAbstract
Artikel ini mengkaji konsep kolektivisme dalam Novel “Laskar Pelangi” karya Andrea Hirata dengan berfokus pada Interdependent Self-Construal. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan analisis data fokus pada dialog antar tokoh, serta simbol-simbol yang terdapat dalam novel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa novel “Laskar Pelangi” mencerminkan Interdependent Self-Construal dalam masyarakat kolektif di Pulau Belitong. Masyakarat di sana begitu mendahulukan kepentingan bersama, rasa solidaritas yang tinggi, dan saling mendukung dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada. Novel ini juga menggambarkan budaya kolektif dan nilai-nilai bersama yang dapat membentuk identitas dan perilaku individu dalam komunitas. Dengan berfokus pada Interdependent Self-Construal dalam masyarakat kolektif, penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman mendalam tentang konsep Interdependent Self-Construal dan memberikan inspirasi bagi pembaca untuk mengetahui pentingnya kolektivisme dalam membangun komunitas yang bermakna.