Semantis Kata Emosi dalam Bahasa Rejang
DOI:
https://doi.org/10.31004/jd.v4i1.44Keywords:
bahasa, rejang, emosional kata, semantikAbstract
Bahasa Rejang memiliki fitur semantik yang dapat merepresentasikan emosi seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana emosi diekspresikan dalam bahasa Rejang dan menjelaskan hubungan antara emosi yang diidentifikasi secara universal dengan istilah lokal. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan reflektif dan introspektif. Peneliti mengandalkan intuisi sebagai penutur jati bahasa Rejang untuk menggali makna emosi yang lebih mendalam. Data dianalisis menggunakan model interaktif yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Reduksi data dilakukan dengan memfokuskan pada kata-kata yang merepresentasikan emosi, sementara taksonomi emosi Paul Ekman digunakan sebagai acuan dalam analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 20 kosa kata emosi dalam bahasa Rejang yang terkait dengan enam ekspresi wajah dasar antara lain marah, jijik, khawatir, gembira, sedih, dan terkejut. Implikasi penelitian ini menunjukkan bahwa bahasa Rejang memiliki kekayaan dan kompleksitas dalam penggunaan kosa kata emosi. Hal ini tidak hanya mengekspresikan perasaan seseorang, tetapi juga berperan dalam mengatur perilaku dan respons sosial serta moral.